SERBA SERBI VAKSIN COVID-19

Pengertian Vaksin

Vaksin adalah antigen berupa mikroorganisme yang sudah mati, masih hidup tapi dilemahkan, masih utuh atau bagiannya, yang telah diolah, berupa toksin mikroorganisme yang telah diolah menjadi toksoid, protein rekombinan yang apabila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif terhadap penyakit infeksi tertentu.

Pada vaksin Covid-19 antigen berasal dari virus corona. Vaksin ini merupakan vaksin dari virus yang telah inaktif (mati), pemberiannya bersamaan dengan zat adjuvant (zat tambahan) yaitu alumunium hidroksida yang membantu memperkuat efek respon imun. Beberapa sifat penting dari vaksin ini:

  • Tidak ada komponen hidup yang beresiko menyebabkan penyakit
  • Tidak selalu dapat menginduksi respon imun pada dosis pertama
  • Respon imun kadang tidak lama dan butuh booster

Tujuan Vaksinasi Covid-19

  • Menurunkan kesakitan dan kematian akibat Covid-19
  • Mencapai kekebalan kelompok (herd immunity) untuk mencegah dan melindungi kesehatan masyarakat
  • Melindungi dan memperkuat system kesehatan secara menyeluruh
  • Menjaga produktivitas dan meminimalisasi dampak social dan ekonomi

Herd immunity (kekebalan kelompok) adalah kekebalan yang didapat oleh individu yang rentan, ketika berada di dalam suatu populasi dengan sejumlah besar proporsi individu yang telah imun. Pemberian vaksin dapat melindungi orang lain dalam suatu komunitas.

Cara Pemberian Vaksin Covid-19

  • Vaksin disuntikkan ke dalam otot, dalam hal ini otot lengan
  • Sebelum disuntik peserta vaksin menjalani pemeriksaan dan skrining untuk resiko
  • Setelah penyuntikan, peserta vaksin diobservasi/diawasi selama 30 menit dan baru diperbolehkan pulang jika tidak timbul efek samping

 Efektivitas Vaksin Covid-19

  • Diberikan dalam 2 atau 3 kali suntikan agar dapat merangsang terbentuknya titer antibody yang tinggi
  • Suntikan pertama disebut suntikan primer, belum menghasilkan titer antibody yang protektif
  • Suntikan kedua (atau ketiga) disebut suntikan booster, akan merangsang titer antibody sekunder yaitu IgG yang tinggi dengan antiinflamasi yang lebih kuat. Diharapkan hal ini akan memberikan perlindungan yang lebih baik dan dalam jangka waktu yang lebih lama
  • Peserta vaksinasi Covid-19 harus mendapatkan kedua suntikan dengan lengkap

 Efek Samping Vaksin Covid-19

Efek samping secara umum berupa nyeri di tempat suntikan, demam, kelelahan. Efek samping serius belum pernak ditemukan.

Syarat Penerima Vaksin Covid-19

Yang boleh menerima vaksin ini adalah orang dewasa sehat usia 18-59 tahun dan tidak memiliki riwayat:

  • Riwayat kontak erat dengan pasien positif Covid-19 dalam 14 hari terakhir
  • Riwayat kontak dengan pasien yang menunjukkan demam atau gejala sakit saluran pernapasan
  • Riwayat hasil positif pada pemeriskaan RT-PCR swab tenggorok
  • Hasil reaktif pada pemeriksaan antibodi IgM dan IgG SARS-CoV-2
  • Hamil / berencana hamil dalam 2 bulan ke depan
  • Riwayat asma, alergi terhadap vaksin atau komposisi dalam vaksin, dan reaksi alergi terhadap vaksin yang parah
  • Riwayat penyakit pembekuan darah tidak terkontrol penyakit kronis (gangguan jantung berat, hipertensi tidak terkontrol, DM, penyakit ginjal, penyakit hati, tumor, dll)
  • Riwayat gangguan sistem imun / mendapat terapi yang mengganggu sistem imun dalam 4 minggu terakhir
  • Riwayat epilepsi / penyakit gangguan saraf (penurunan fungsi saraf)

Kesimpulan

  • Dalam Mengatasi COVID-19, vaksinasi berperan dalam aspek pencegahan.
  • Vaksinasi diharapkan dapat memicu herd immunity sehingga angka infeksi Covid-19 dapat berkurang

(Sumber: dikutip dari berbagai sumber, disampaikan oleh dr. Etikawati Setyaningrum)

Mungkin Anda juga menyukai